Keutamaan Qiyamullail
Dari
Jabir r.a., ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya
pada malam hari itu benar-benar ada saat yang seorang muslim dapat menepatinya
untuk memohon kepada Allah suatu kebaikan dunia dan akhirat, pasti Allah akan
memberikannya (mengabulkannya); dan itu setiap malam.” (HR. Muslim dan Ahmad)
Qiyamullail adalah sarana
berkomunikasi seorang hamba dengan Rabbnya. Sang hamba merasa lezat di kala
munajat dengan Penciptanya. Ia berdoa, beristighfar, bertasbih, dan memuji Sang
Pencipta. Dan Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, sesuai dengan
janjinya, akan mencintai hamba yang mendekat kepadanya. Kalau Allah swt.
mencintai seorang hamba, maka Ia akan mempermudah semua aspek kehidupan
hambaNya. Dan memberi berkah atas semua aktivitas sang hamba, baik aktivitas di
bidang dakwah, pendidikan, ekonomi, sosial, budaya, maupun politik. Sang hamba
akan dekat dengan Rabbnya, diampuni dosanya, dihormati oleh sesama, dan menjadi
penghuni surga yang disediakan untuknya.
Seorang muslim yang kontinu
mengerjakan qiyamullail, pasti dicintai dan dekat dengan Allah swt. Karena itu,
Rasulullah saw. menganjurkan kepada kita, “Lazimkan dirimu untuk shalat malam
karena hal itu tradisi orang-orang shalih sebelummu, mendekatkan diri kepada
Allah, menghapus dosa, menolak penyakit, dan pencegah dari dosa.” (HR. Ahmad)
Jika Anda ingin mendapat
kemuliaan di sisi Allah dan di mata manusia, amalkanlah qiyamullail secara
kontinu. Dari Sahal bin Sa’ad r.a., ia berkata, “Malaikat Jibril a.s. datang
kepada Nabi saw. lalu berkata, ‘Wahai Muhamad, hiduplah sebebas-bebasnya,
akhirnya pun kamu akan mati. Berbuatlah semaumu, pasti akan dapat balasan.
Cintailah orang yang engkau mau, pasti kamu akan berpisah. Kemuliaan orang
mukmin dapat diraih dengan melakukan shalat malam, dan harga dirinya dapat
ditemukan dengan tidak minta tolong orang lain.’”
Orang yang shalat kala orang
lain lelap tertidur, diganjar dengan masuk surga. Kabar ini sampai kepada kita
dari hadits yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi dari Abdullah bin Salam dari
Nabi saw., beliau bersabda, “Wahai manusia, sebarkanlah salam, berikanlah
makanan, dan shalat malamlah pada waktu orang-orang tidur, kalian akan masuk
surga dengan selamat.”
Seorang dai yang ingin
berhasil dakwahnya, harus mennabur kasih sayang kepada seluruh lapisan
masyarakat. Hal itu dapat digapai dengan wajah yang berseri-seri, mengucapkan
salam, mengulurkan bantuan, silaturahim, dan pada malam hari memohon kepada
Allah diawali dengan qiyamulail. Tapi sayang, yang melaksanakan qiyamulail
secara kontinu sangat sedikit jumlahnya. Semoga kita termasuk kelompok yang
sedikit ini dan berhak masuk surga tanpa dihisab. Rasululah saw. bersabda,
“Seluruh manusia dikumpulkan di tanah lapang pada hari kiamat. Tiba-tiba ada
panggilan dikumandangkan dimana orang yang meninggalkan tempat tidurnya, maka
berdirilah mereka jumlahnya sangat sedikit, lalu masuk surga tanpa hisab. Baru
kemudiaan seluruh manusia diperintah untuk diperiksa.”
Kiat Mudah Qiyamullail
Qiyamullail memerlukan
kesungguhan dan kebulatan tekad. Jika ada tekad, akan sangat mudah
merealisasikannya dengan izin Allah. Berikut ini kiat-kiat pendorong
meninggalkan tempat tidur untuk bermunajat kepada Yang Maha Pengasih.
(1) Programlah aktivitas Anda di
hari yang malamnya Anda rencanakan untuk qiyamulail agar memungkinkan Anda
tidak kelelahan. Sehingga tidak membuat Anda tidur terlalu lelap.
(2) Pahamilah bahwa Anda punya
kebutuhan jasmani, aqli, dan ruhani, serta Anda wajib memenuhinya dengan
seimbang.
(3) Hindari maksiat. Sebab menurut
pengalaman Sufyan Ats-Tsauri, “Aku sulit sekali melakukan qiyamullail selama 5
bulan disebabkan satu dosa yang aku lakukan.”
(4) Ketahuilah fadhilah
(keutamaan) dan keistimewaan qiyamulail. Dengan begitu Anda termotivasi untuk
melaksanakannya.
(5)
Tumbuhkan perasaan sangat ingin bermunajat dengan Allah
yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
(6)
Makan malam jangan kekenyangan, berdoa untuk bisa bangun
malam, dan jangan lupa pasang alarm sebelum tidur.
(7)
Baik juga jika Anda janjian dengan beberapa teman untuk
saling membangunkan dengan miscall melalui telepon atau handphone yang Anda
miliki.
(8)
Buat kesepakatan dengan istri dan anak-anak bahwa
keluarga punya program qiyamullail bersama sekali atau dua malam dalam sepekan.
(9)
Berdoalah kepada Allah swt. untuk dipermudah dalam
beribadah kepadaNya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar